PERMAINAN EDUKASI ONLINE ASMAUL HUSNA. Di era sekarang, anak-anak lebih cepat mengakses gadget daripada membaca buku. Dampaknya tentu saja terhadap dunia pendidikan anak, harusnya juga melakukan perbaikan, melakukan penyesuaian agar bisa mengikuti perkembangan jaman.
Tidak lagi hanya soal buku dan hafalan, tapi tentang pengalaman yang menyenangkan dan membekas di hati.
“Main Terus, Belajarnya Kapan?”
Pernah nggak, sahabat yang telah memiliki anak, merasa anak-anak kita seharian main melulu? Bangun tidur main, sarapan sambil main, selesai mandi pun cari mainan lagi. Lalu muncul pertanyaan sakral: “Kapan belajarnya kalau begini terus?”
Kalau sahabat merasakan pengalaman tersebut, tenang, sahabat tidak sendirian. Banyak orangtua saat ini yang juga mengalami hal yang sama. Akan tetapi, bagaimana kalau penulis katakan: “bermain adalah cara belajar terbaik untuk anak-anak!” Ya, serius!
Anak Belajar Lewat Main? Emangnya Bisa?
Pertanyaan di atas pasti langsung terlintas dalam benak kita, dan jawabannya, tentu saja bisa banget! Apalagi di era teknologi dan Artificial Intelligent (AI) saat ini.
Anak usia 5–12 tahun berada di masa keemasan otaknya (era golden age). Di masa ini, apa yang mereka lihat, dengar, dan alami akan direkam kuat dalam ingatan jangka panjang, atau memori bawah sadar, yang merupakan mekanisme dari cara kerja otak manusia.
Bermain sambil belajar, adalah konsep yang saat ini marak dikembangkan melalui berbagai platform dan tools. Karena, bermain merupakan kegiatan yang mereka sukai sepenuh hati. Artinya, kalau kita bisa menyisipkan nilai edukasi dalam permainan, maka pembelajaran akan terasa lebih alami, menyenangkan, dan berkesan.
Kalau jaman kita ataupun orang tua kita dulu, bermain sambil belajar dilakukan melalui aktifitas permainan fisik. Bermain galasin/gobak sodor, bermain petak umpet, bermain layangan, lompat tali dan lain sebagainya adalah bentuk permainan yang dilakukan dan melibatkan aktifitas fisik.
Di dalamnya juga terselip nilai-nilai pembelajaran tentang kerjasama, empati, semangat untuk meraih yang terbaik dan berbagai nilai-nilai pendidikan. Di era teknologi internet dan informasi saat ini tentu formatnya akan mengikuti perkembangan jaman.
Itulah kenapa sekarang banyak bermunculan permainan edukasi, baik dalam bentuk fisik maupun online. Salah satu contohnya adalah permainan edukasi online Flashcard Asmaul Husna.
Kenapa Permainan Edukasi Itu Penting?
Ada beberapa alasan mengapa permainan edukasi jadi pilihan banyak orang tua dan guru sekarang:
1. Membuat Belajar Jadi Fun
Anak-anak lebih cepat menangkap materi yang dikemas menarik. Dibanding mendengarkan ceramah 30 menit, mereka akan lebih mudah paham jika belajarnya sambil main game, nyusun kartu, atau menjawab kuis.
2. Melatih Banyak Keterampilan Sekaligus
Permainan edukatif bukan cuma soal menghafal. Ia juga melatih:
- Fokus dan konsentrasi
- Motorik halus
- Logika dan berpikir kritis
- Kemampuan sosial (kalau mainnya bareng teman)
3. Mendekatkan Orang Tua dan Anak
Main bareng anak pakai permainan edukasi seperti flashcard Asmaul Husna, bisa jadi waktu bonding yang berkualitas. Orang tua bisa ikut menjelaskan arti nama Allah, menyisipkan kisah, bahkan saling belajar.
4. Mengenalkan Nilai-Nilai Sejak Dini
Nilai spiritual, akhlak, dan kecintaan pada Allah bisa ditanamkan sejak kecil lewat permainan yang tepat. Anak jadi kenal Rabb-nya bukan hanya lewat hafalan, tapi lewat hati.
Flashcard Asmaul Husna Online: Permainan Edukasi yang Islami dan Visual
Game edukasi atau permainan edukasi Flashcard Asmaul Husna online merupakan bentuk lain dari Flashcard Asmaul Husna siap print yang berbentuk fisik berupa kartu. Aturan permainan yang bisa dimainkan itu sederhana: satu set kartu berisi nama-nama Allah (Arab + Latin), disertai maknanya dengan ilustrasi/warna yang menarik bagi anak-anak.
Permainan edukasi ini bisa dimainkan dengan menggunakan kartu yang telah dicetak sebelumnya, atau bisa juga dimainkan langsung secara online di gadget atau komputer.
Tampilannya colorful, desainnya ramah anak, dan yang paling penting: membuat anak penasaran. Karena tiap kartu punya cerita tersendiri, tentang kebesaran Allah subhanahu wata’ala.
Contohnya:
- Ar-Rahman (Yang Maha Pengasih)
- Al-Aliyy (Yang Maha Tinggi)
- As-Sami’ (Yang Maha Mendengar)
Dari visual dan arti yang tertera anak bisa mulai mengenal, menghafalkan dan pelan-pelan memahami makna dari Asmaul Husna. Ditambah sedikit penjelasan lembut dari orang tua, anak pun belajar sambil tersenyum.
Mau Coba Buat Permainan Edukasi Sendiri ?
Kamu bisa buat permainan edukasi ini sendiri, lho. Gunakan Canva AI atau template yang sudah tersedia di Canva, untuk membuat Flashcard Asmaul Husna versi fisik. Tinggal ubah tulisan, sesuaikan dengan usia anak, tambahkan ilustrasi yang lucu, lalu cetak.
Caranya:
- Buka Canva.com
- Cari template “Flashcard Anak Islami”
- Tambahkan teks: nama Allah (dalam tulisan arab), transliterasi, dan artinya
- Sisipkan gambar pendukung bila memungkinkan (bisa cari di Canva juga)
- Cetak atau simpan dalam bentuk digital
- Main bareng anak dan rasakan bonding-nya
Atau jika sahabat pembaca terkendala waktu dan kesempatan bisa memilikinya melalui produk Flashcard Asmaul Husna siap cetak yang sudah kami buat.
Jika sahabat ingin membuat sendiri permainan edukasi Flashcard Asmaul Husna versi aplikasi (online), sehingga tidak perlu repot-repot membawa fisik kartu flashcardnya, bisa menggunakan Canva AI dengan memanfaatkan prompt AI. Secara teknisnya sahabat bisa melihat contoh cara membuat sendiri game edukasi interaktif online pada artikel yang sudah pernah penulis posting sebelumnya.
Atau jika tidak mau repot bisa membeli Game Online Flashcard Asmaul Husna di toko online kami.
Tips Main Flashcard (Kartu Fisik) Biar Maksimal
- Gunakan suara dan ekspresi saat mengenalkan kartu.
- Ulangi secara rutin (misal 3 kartu per hari).
- Gunakan permainan tebak arti atau sebaliknya tebak/pilih tulisan arab dari arti yang tertulis di kartu.
- Biar maksimal usahakan tempelkan poster Asmaul Husna Siap Print di tempat yang mudah dilihat anak
- Berikan reward kecil, seperti stiker atau pelukan.
- Jadikan bagian dari rutinitas, misal sebelum tidur.
Bermain, Belajar, dan Berdoa
Di dunia yang serba cepat ini, kita kadang lupa bahwa belajar tidak harus selalu serius. Bahwa anak-anak bisa tumbuh cerdas tanpa tekanan. Dan bahwa Islam itu indah, bisa dikenalkan dengan lembut dan ceria.
Lewat permainan edukasi seperti flashcard Asmaul Husna, baik dalam bentuk fisik maupun online, kita bisa menanamkan ilmu, iman, dan cinta. Satu kartu, satu senyum, satu nama Allah, dalam hati anak-anak kita.
Mau coba?
Game-nya sudah siap, bisa bikin sendiri, caranya disini : Cara Bikin Game Edukasi.
Atau beli yang sudah jadi : Game Online Flashcard Asmaul Husna.
Anaknya pasti senang.
Dan kamu, akan makin dekat dengan mereka. Aamiin.
Barakallahu fiikum.
