BACAAN ISTIGHOSAH DOA MEMINTA PERLINDUNGAN ALLAH DARI MUSIBAH. Sahabat Pondok Islami yang dimuliakan Allah, dalam situasi pandemi ataupun wabah yang sedang melanda kita saat ini, maka sebagai umat Islam, kita harus yakin bahwa semua ini terjadi semata atas kehendak-Nya.
Dibalik semua kejadian ini, yakinlah ada hikmah besar yang Allah SWT sisipkan, bagi setiap hamba yang senantiasa bertakwa dan sabar dalam menghadapinya. Salah satu ikhtiar dan kekuatan utama kita dalam menjalani setiap cobaan yang Allah sedang ujikan kepada kita adalah dengan berdoa.
Doa merupakan kekuatan orang-orang yang beriman. Doa mampu melindungi dan menyelamatkan orang dari musibah dan mengubah takdir yang telah digariskan. Sebagaimana Allah SWT sampaikan dalam Al Quran :
“Katakanlah: Siapakah yang dapat menyelamatkan kamu dari bencana di darat dan di laut yang kamu berdoa kepada-Nya dengan berendah diri dan dengan suara yang lembut (dengan mengatakan), ‘Sesungguhnya jika Dia menyelamatkan kami dari (bencana) ini, tentulah kami menjadi orang-orang yang bersyukur.’ “(QS. Al-An’aam : 63)
Dan Tuhanmu berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.” (Q.S. Gafir : 60)
Jangan pernah tinggalkan bacaan istighosah atau munajat doa-doa kita untuk selalu meminta pertolongan kepada-Nya di setiap kesempatan, utamanya dalam waktu-waktu mustajab untuk berdoa.
Berikut ini adalah tuntunan dan kumpulan doa bacaan istighosah, dalam tulisan arab beserta artinya, yang bisa kita amalkan agar Allah senantiasa memelihara dan melindungi kita dari berbagai bencana dan musibah, khususnya wabah / pandemi corona saat ini.
أسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ
“Saya mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung” (dibaca 3 kali)
لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِا للهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
“Tiada daya untuk menjauhi maksiat kecuali dengan pemeliharaan Allah dan tiada kekuatan untuk melakukan ketaatan kecuali dengan pertolongan Allah” (dibaca 3 kali)
حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ نِعمَ المَولَى وَنِعمَ النَصِير
“Cukup bagi kami Allah, dan Dia sebaik-baik penolong” (dibaca 3 kali)
بِسْمِ اللهِ مَاشَاءَ اللهُ لَا يَسُوْقُ الْخَيْرَ إلَّا اللهِ
بِسْمِ اللهِ مَاشَاءَ اللهُ لَا يَصْرِفُ السُّوْءَ إلَّا اللهُ
بِسْمِ اللهِ مَاشَاءَ اللهُ مَا كَانَ مِنْ نِعْمَةٍ فَمِنَ اللهِ
بِسْمِ اللهِ مَاشَاءَ اللهُ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِا للهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ
“Dengan nama Allah yang segala sesuatu terjadi dengan kehendak-Nya, tidak ada yang mendatangkan kebaikan kecuali la. Dengan nama Allah yang segala sesuatu terjadi dengan kehendak-Nya, tidak ada yang menyingkirkan keburukan kecuali la. Dengan nama Allah yang segala sesuatu terjadi dengan kehendak-Nya, tidak ada kenikmatan melainkan dari Allah. Dengan nama Allah yang segala sesuatu terjadi dengan kehendak-Nya, tiada daya untuk berbuat kebaikan kecuali dengan pertolongan Allah dan tiada kekuatan untuk menghindar dari perbuatan maksiat kecuali dengan perlindungan Allah yang maha Mulia dan maha agung”
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا . وَعَافِيَةِ اْلأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا . وَنُوْرِ اْلأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ تسليما كثيرا
“Ya Allah, limpahkanlah shalawat-Mu kepada Nabi Muhammad, sebagai pengajar kesembuhan hati dan obatnya, kesehatan badan dan kesembuhannya, cahaya segala penglihatan dan sinarnya. Semoga terlimpahkan pula shalawat dan salam kepada keluarga dan sahabat beliau.”
لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنّا كُنَّا مِنَ الظَّالِمِينَ
“Tiada Tuhan selain Engkau. Mahasuci Engkau. Kami termasuk orang yang berbuat zalim”
يا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ نَسْتَغِيْثُ
“Wahai Dzat Yang Hidup, yang terus menerus mengurus makhluknya, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan-MU”
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ
“Wahai Tuhan, kami telah zalim kepada diri kami. Bila Engkau tidak mengampuni dan mengasihi kami, tentu kami termasuk orang yang merugi”
اللَّهُمَّ أنْتَ رَبّي لا إِلهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِي وأنا عَبْدُكَ وأنا على عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ ما اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرّ مَا صَنَعْتُ أبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عليَّ وأبُوءُ بِذَنْبي فاغْفِرْ لي فإنَّهُ لا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أنْتَ
“Ya Allah sesungguhnya Engkau adalah Rabb-ku. Tiada Ilah kecuali Engkau. Engkau telah menciptakanku, sedang aku adalah hamba-Mu. Aku berada di atas janjimu dan berusaha menunaikan janjiku padamu sekuat tenagaku. Aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan jelekku. Aku mengakui nikmat-Mu yang Engkau berikan kepadaku dan aku mengakui segala dosa yang pernah aku perbuat. Maka, ampunilah diriku, sesungguhnya tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau ya Allah.”
اَللّٰهُمَّ سَلِّمْنَا وَالْمُسْلِمِيْنَ وَعَافِنَا وَالْمُسْلِمِيْنَ وَاكْفِنَا وَإِيَّاهُمْ مِنْ شَرِّ مَصَائِبِ الدُّنْيَا وَالدِّيْنِ
“Ya Allah, selamatkanlah kami dan orang-orang muslim. Sejahterakanlah kami dan orang-orang muslim. Peliharalah kami dan mereka dari keburukan musibah dunia dan agama”
اللّهُمَّ عَافِنَا في أبْدَانِناَ وَعَافِناَ في أسْمَاعِنَا وَأبْصَارِنَا. فَعَافِناَ وَاعْفُ عَناَّ وَارْحَمْنَا
“Ya Allah sehatkan badan kami, sehatkan pendengaran dan penglihatan kami. Beri kesehatan kepada kami. Ampuni dan kasihi kami”
اللَّهُمَّ إِنّا نَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبَرَصِ، وَالْجُنُونِ، وَالْجُذَامِ، وَمِنْ سَيِّئِ الأَسْقَامِ
اللَّهُمَّ إِنّا نَعُوذُ بِكَ مِنْ جَهْدِ الْبَلَاءِ، وَدَرَكِ الشَّقَاءِ، وَسُوءِ الْقَضَاءِ، وَشَمَاتَةِ الْأَعْدَاءِ
“Ya Allah, kami berlindung kepada-Mu dari penyakit belang, gila, dan kusta, dan penyakit buruk lainnya.”
“Ya Allah kami berlindung kepada-Mu dari beratnya musibah, kesengsaraan yang terus-menerus, buruknya qadha, dan kegembiraan musuh atas musibah yang menimpa.”
اَللَّهُمَّ ادْفْع ْعَنَّا الْبَلاَءَ والْغَلاَءَ وَالْوَباَءَ وَالكُورُونَا وَغَبرَهَا مَالاَ يَدْفَعُهُ غَيْرُك يَا قَوِيُّ يَا مَتِين وَيَا رَبَّ الْعَالَمِين
“Ya Allah, hindarkan kami cobaan hidup, kekurangan pangan, wabah penyakit, corona dan yang lain yang tidak bisa ditangkal oleh selain-Mu, Wahai Yang Mahakuat dan Mahakokoh. Wahai Tuhan Semesta alam.”
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
“(Aku berlindung) dengan Nama Allah yang bersama nama-Nya tidak ada sesuatu di bumi dan di langit yang bisa membahayakan. Dia Maha Mendengar dan Maha Mengetahui.”
أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
“Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari kejahatan makhluk yang diciptakan-Nya.”
اللَّهُمَّ إِنِّا أنعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِك
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari musnahnya nikmat-Mu, berubahnya kesehatan dari-Mu, cepatnya siksa-Mu, dan semua murka-Mu.”
بِسْمِ الله، أعُوذُ بِعِزَّةِ الله وَقُدْرَتِه مِنْ شَرِّ مَا أَجِدُ مِنْ وَجْعِي وَمَرَضِي هَذا وَأُحَاذِر
“Bismillah. Aku berlindung dengan keagungan Allah dan kekuasaan-Nya dari keburukan pedih dan sakit yang aku rasakan ini dan aku hindari.”
اللَّهُمَّ إِنِّا أنعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ وَجَمِيعِ سَخَطِك
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari musnahnya nikmat-Mu, berubahnya kesehatan dari-Mu, cepatnya siksa-Mu, dan semua murka-Mu.”
اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ، مُذْهِبِ الْبَاس، أَنْتَ الشَّافِى لا شِفَاءَ إِلا شِفَاؤُكَ، شِفَاءً لا يُغَادِرُ سَقَمًا
“Ya Allah, Tuhan manusia, Penghilang kesulitan, Engkau adalah Zat Yang menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan (dari)-Mu, kesembuhan yang tidak menyisakan sakit.”
Demikianlah bacaan istighosah doa meminta perlindungan dari musibah. Semoga Allah senantiasa melindungi dan menjauhkan kita dari segala macam musibah dan bencana, aamiin ya Rabbal Aalaamiin…
Barakallahu fiikum.
sumber : tarbawiyah.com